Jumat, 11 Juni 2010

MALAS

Seperti biasa pagi ini saya berangkat ke tempatku melakukan aktivitas pengabdianku terhadap masyarakat, tetapi entah ada "iblis" dari mana hingga membuat diriku beberapa hari ini kehilangan semangat berjuang. Yang ada dalam kepalaku entah,.....
Pada pagi ini, kemalasan itu menjadi sangat luar biasa,..... termat sangat. Mata rasanya terlalu berat untuk dibuka, menulis saja begitu beratnya apalagi kalau sampai dibuat untuk berpikir, namun yang saya masih heran dengan mata semakin menutup kelopaknya, saya masih sempat untuk menulis tetnag kemalasan yang melanda diriku. kalimat demi kalimat terurai dengan dengan baik, jari jemari masih tetap dapat menekan tombol2 huruf yang berbaris di keyboard. yah saya rasa ini karena memang keiasaanku menulis.
Sebenarnya saya sudah sangat paham apa yang mebuat diriku seperti ini, tapi rasanya kok mau menulis malu, berat, dan kalau dikira tukang mengeluh, karena sebenarnya aku pantang mengeluh. Semua harus kujalani dnegan penuh semangat perjuangan dan pengabdian, meskipun harus berkorban.
Sambil sebentar-sebentar saya letakan kepalaku di atas lipatan tangan di meja dan masih tetap berada di depan komputer, untuk sedikit menahan dan menuruti kemalasanku. Belum lagi begitu suluitnya membaca karena mata seakan sudah ga mau diajak kompromi.
Keadaan yang seperti ini tentu tidak akan menjadi inspirator bagi yang lain.
entahlah,.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar